Search results
Results from the WOW.Com Content Network
Bahasa daerah adalah bahasa yang digunakan oleh masyarakat di suatu wilayah atau daerah tertentu. Bahasa daerah memiliki ciri khas tersendiri dan seringkali berbeda jauh dengan bahasa resmi negara. Biasanya, bahasa daerah digunakan dalam kehidupan sehari-hari masyarakat setempat untuk berkomunikasi antar sesama warga daerah tersebut.
Bahasa daerah menjadi sumber beragam kebudayaan di Indonesia. Berikut pengertian, makna, dan jumlah bahasa daerah di Indonesia.
Bahasa daerah atau bahasa regional adalah bahasa yang dituturkan secara turun-temurun di suatu wilayah dalam sebuah negara berdaulat, yaitu di suatu daerah asli, negara bagian federal, provinsi, atau teritori yang lebih luas [1].
Bahasa daerah adalah bahasa yang dipakai sebagai bahasa perhubungan intradaerah atau intramasyarakat di samping bahasa Indonesia dan jadi pendukung sastra dan budaya daerah atau masyarakat teknik di wilayah Republik Indonesia.
Bahasa daerah merujuk pada bahasa-bahasa yang digunakan oleh suatu kelompok masyarakat di suatu wilayah tertentu. Bahasa daerah ini berkembang secara organik dari budaya dan lingkungan tempat kelompok masyarakat tersebut tinggal.
Pengertian Bahasa Daerah. Menurut KBBI atau Kamus Besar bahasa Indonesia, bahasa daerah adalah bahasa yang lazim digunakan di suatu daerah. Bahasa daerah juga disebut sebagai bahasa suku bangsa. siedoo.com. Bahasa daerah di Indonesia diucapkan oleh kelompok masyarakat tertentu dimana biasanya memiliki kesamaan akar adat budaya.
Bahasa daerah merupakan bagian penting dari kekayaan budaya sebuah wilayah dan sangat penting untuk mempertahankan warisan, prinsip, dan identitas budaya sebuah masyarakat. Menjaga bahasa daerah tidak hanya menjaga sistem komunikasi tetapi juga menjaga keberlangsungan identitas budaya yang unik.
Data terbaru yang dikeluarkan Badan Pusat Statistik (BPS) dalam Long Form Sensus Penduduk 2020 (LF SP2020) menunjukkan bahwa 73,87% keluarga Indonesia masih menggunakan bahasa daerah saat berkomunikasi di tengah keluarganya. Sementara itu, di lingkungan kerabat atau tetangga, bahasa daerah.
Bahasa daerah setidaknya memiliki lima fungsi, yaitu sebagai (1) lambang kebanggaan daerah, (2) lambang identitas daerah, (3) alat perhubungan di dalam keluarga dan masyarakat daerah, (4) sarana pendukung budaya daerah dan bahasa Indonesia, serta (5) pendukung sastra daerah dan sastra Indonesia.
Apa dasar hukum program Revitalisasi Bahasa Daerah? ......................................4. Apa yang dimaksud dengan Revitalisasi Bahasa Daerah? .....................................4. Apa saja tahapan kegiatan yang dilakukan dalam.